Pada materi postingan ini saya akan menjelaskan pengambilan keputusan bisnis dan lingkungan, menjelaskan kebijakan lingkungan pasar dan kebijakan peraturan, mengambarkan prinsip-prinsip efisiensi ekologi dan lingkungan berkelanjutan. Untuk itu saya harap anda dapat membaca materi ini hingga selesai dan memahaminya.
Telah nyata kerusakan bumi dan Alam disebabkan tidak Cerdasnya Manusia mengelolaa Bumi dan Alam sehingga akibatnya di rasakan oleh Manusia itu sendiri. Di Era Tahun tujuh puluhan telah di canangkan oleh para pakar lingkungan hidup bahwa telah banyak kerusakan sumber daya alam yang ikut serta hilangnya mata rantai ekosistem di muka bumi. Akibatnya terdragadasi kesuburan tanah yang berdampak terhadap kehidupan flora dan fauna yang secara alamiah memanfaatkan mata rantai ekosistem. Selain itu kerusakan sumber daya alam dan lingkungan telah membuat bencana bagi kehidupan manusia, dan flora, fauna berupa terjadi kebakaran hutan kekeringan dan banjir,tanah langsor yang terjadi dimana-mana sudut bumi.
Eksplotasi yang dilakukan oleh manusia terutama untuk pembangunan ekonomi tanpa memperhitungkan daya dukung sumber daya alam dan lingkungan berakibat terjadinya kerusakaan-kerusakan secara cepat ekosistem sumber daya alam dan lingkungan. Sejatinya pembangunan secara umum adalah untuk meningkatkan harkat dan martabat suatu komunitas masyarakat bahkan yang lebih besar lagi menumbuhkembangkan kemakmuran dan keadilan bagi masyarakat secara luas dalam lingkup negara.
Permasalahan yang muncul saat ini banyak pembangunan telah membuat dampak penurunan sumber daya alam sehingga membuat hilangnya mata rantai ekosistem sumber daya alam dan linkungan baik secara ekologi maupun sosial budaya. Permasalahan yang muncul disebabkan pembangunan tidaklah berdiri sendiri melainkan besarnya dorongan pelaku-plaku bisnis hanya untuk mengejar keuntungan tanpa mengindahkan apakah perbuatan atau pemanfaatan sumber daya alam dan lingkungan itu terjadi kerusakan tidaklah menjadi perhitungan dari mereka sehingga banyak terjadi kasus-kasus yang berakibat benturan antara pelaku bisnis dengan masyarakat.
(Baca Juga: Prinsip Etika Dalam Bisnis Di Indonesia)
(Baca Juga: Prinsip Etika Dalam Bisnis Di Indonesia)
Kasus-kasus kerusakan sumber daya alam dan lingkungan dengan adanya pembaangunan industri yang berakibat terjadi pencemaran baik disungai maupun dilautan (kasus sungai ciliwung, pencemaran laut di laut utara jawa berakibat rendahnya produksi nelayan tangkap). Selanjutnya pencemaran udara yang menyebabkan banyaknya jenis-jenis penyakit yang di derita oleh manusia itu sendiri.
Kerusakan sumber daya alam dan lingkungan secara perlahan-lahan namun pasti tidak disadari oleh manusia telah mengrogoti dasar-dasar kehidupan dan secara perlahan-perlahan telah mempengaruhi produktivitas dan kinerja binis baik secara mikro dan makro. Secara mikro penurunan bisnis akan terasa dengan terhambatnya produksi atau jasa di sebabkan banjir dan langsor serta bencana alam yang berakibat rusaknya infrastruktur, bencana alam yang datang tiba-tiba seperti gempa bumi dan tsunami. Secara makro kerusakan sumber daya alam memicu pengeluaran-pengeluaran yang tidak terencana yang berakibat tidak mampunya mendorong sistem perekonomian secara regional dan internasional dikarenakan tersedotnya dana-dana pembangunan ekonomi untuk memperbaiki kerusakan dan rehabilitasi sumber daya alam.
Phenomena gambaran tersebut telah menjadikan kesadaran bersama bagi setiap manusia dan komunitas internasional untuk mengurangi dampak dari pertumbuhan bisnis dan ekonomi terhadap kerusakan sumber daya alam. Terutama usaha bisnis yang berlangsung dan mengunakan input produksi menggunakan sumber daya alam sehingga himbauan dan peraturan dibuat untuk lebih berhati-hati dan mempertimbangkan kerusakan sumber daya alam dan ekosistemnya.
Isu dan Permasalah Kerusakan Lingkungan dan Sumber Daya Alam
Kerusakan lingkungan disebabkan dampak dari pertumbuhaan bisnis dalam pembangunan ekonomi sudah menjadi isu politik ekonomi dan sosial budaya. Kondisi tersebut telah mendorong menjadi agenda kajian Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) dalam mengatasi...(Selengkapnya)
Pengelolaan Bisnis Berkelanjutan yang Efektif dan Efisien
Dampak dari kerusakan lingkungan hidup akibat tidak di indahkan prinsip-prinsip keberkelanjutan menyebabkan kerusakan meyebar tanpa tak terkendali untuk mengatasi atau sekurang-sekurangnya pihak-pihak pemangku kepenting telah membuat role of the game berupa...(Selengkapnya)
Etika Bisnis dan Keberkelanjutan Lingkungan Sumber daya Alam
Pertumbuhan pembangunan ekonomi suatu bangsa atau negara sangat penting dengan laju pertumbuhan ekonomi akan dapat mendorong tingkat pendapatan masyarakat dan menubuh kembangkan daya beli serta peningkatan konsumsi. Pertumbuhan ekonomi tidak...(Selengkapnya)
Well, itulah seputar materi tentang Pengertian Etika Lingkungan Bisnis Dan Perlunya Tanggung Jawab Pelaku Bisnis. Semoga materi pada postingan di blog ini bermanfaat bagi anda yang membacanya.
Share this
Pengertian Etika Lingkungan Bisnis Dan Perlunya Tanggung Jawab Pelaku Bisnis
4/
5
Oleh
Unknown